‘Sakurasou no Pet na Kanojo’, adalah salah satu anime bergenre romance-comedy yang tamat pada 26 Maret 2013
Sakurasou no Pet na Kanojo merupakan anime yang diadaptasi dari light novel buatan Hajime Kamoshida yang rencananya akan diterbitkan sampai 12 volume dan sudah diangkat menjadi manga yang diilustrasikan oleh Houki Kusano sejak April 2011. Animenya sendiri dibuat oleh J. C. Staff yang merupakan studio dibalik Shakugan no Shana series dan Zero no Tsukaima.
Anime menceritakan tokoh utamanya yaitu Sorata Kanda, murid kelas 1 SMA di Suimei High yang dikeluarkan dari asrama reguler sekolahnya karena melanggar peraturan dengan memelihara kucing liar yang dipungutnya, hal ini membuatnya dipindahkan ke Sakurasou alias asrama Sakura, sebuah asrama kecil yang para penghuninya merupakan murid-murid yang bermasalah. Suatu hari ibu asrama sakurasou yang merupakan guru sekolahnya menyuruhnya menjemput keponakannya yang datang dari eropa dan nanti akan sekolah serta se-asrama dengan Sorata. Gadis itu bernama Shiina Mashiro yang datang sebagai penghuni baru di Sakurasou, Sorata ditugaskan menjadi orang yang "mengurus"nya, karena walaupun ternyata merupakan seorang pelukis jenius, Mashiro bahkan tidak mampu mengurus dirinya sendiri. Melalui Mashiro dan para penghuni Sakurasou yang unik itulah hidup Sorata jadi lebih berwarna, dan dia belajar banyak hal mengenai apa yang penting baginya, dan apa yang ingin dilakukannya. Darisini saya berpikir yang menjadi titik utama ceritanya adalah 2 orang ini yakni Sorata dan Shiina, namun tidak, anime ini mengisahkan persahabatan yang sangat erat bahkan banyak penonton yang menangis di ending cerita ini.
Sakurasou berhasil menghadirkan romance comedy dengan perpaduan yang pas, bagian romantisnya cukup membuat kita tersentuh, tapi selalu diselingi dengan adegan-adegan yang lucu karena kelakuan para karakter yang seringkali mengundang tawa walapun terkadang mesum. Pada kisah cintanya, perkembangan hubungan antara Sorata dan Mashiro sangat menyentuh bagi saya, namun di anime ini saya lebih tertarik dengan cerita persahabatannya (maklum jomblo). karena hubungan Mashiro dan Sorata lebih banyak dibumbui dengan konflik personal yang dirasakan Sorata, antara perasaan cinta dan kagumnya pada Mashiro, sekaligus perasaan cemburu dengan bakat Mashiro yang luar biasa. Jadi bisa diibaratkan kopi, Sorata cuma kopi kemasan seribuan dan Shiina adalah kopi setarbak wkwk.
Sakurasou bukan hanya sekedar mengandalkan kisah romance-comedy nya, tapi salah satu daya tarik terbesarnya adalah Sakurasou mengangkat cerita mengenai passion dan mimpi yang cukup menginspirasi, memunculkan pertanyaan seperti apakah seseorang harus tetap berjuang mencapai mimpinya meskipun dia tidak memiliki bakat untuk itu? (nah ini nih yang nge-feel banget menurut saya). Selain itu, Sakurasou juga menunjukkan bahwa menjadi orang yang memiliki bakat yang luar biasa tidak selalu indah, karena orang dengan bakat yang brillian juga seringkali menyakiti orang-orang di sekelilingnya bahkan tanpa disadarinya, membuatnya sulit diterima oleh masyarakat serta sulit menemukan rekan sepadan yang bisa mengerti dan mengimbangi bakatnya yang brillian.
Untuk menontonnya di episode awal mungkin kurang begitu menarik tapi bila diikuti terus, dijamin don't want to stop wkwk. Sakurasou mampu membuat penonton menangis dan tertawa pada waktu bersamaan, tapi bukan tangis karena sedih, tapi lebih pada tangis karena terharu. anime ini saya rekomendasikan untuk anda yang menyukai kisah anak sekolah, komedi. di anime ini saya kurang dapet feel tentang romance-nya, tapi banyak review yang mengatakan anime ini memiliki kisah romance yang menarik.
sekian review dari saya, keep support yaakk !!! babay !!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar